A Morning in 2014

The article was written on 2013, but I edited it...hahaaa....

It has been 2014 and I'm still in the same character I was.

No expensive shoes and bags.

Still the same person with this old heejab style.

Still the same person who loves laughing out loud.

Still the same person with "not too high" TOEFL score.

Still the same person with anxiety.

Still the same person who is sometimes said as "lebayatun".

Just let it be...

Cerita Usus Buntu 3

Lanjutan dari Cerita Usus Buntu 2

Ketika aku menulis ini, saat ini, aku baru pulang dari sebuah RS negri di Jebres Solo. Rasanya mau nangis, mewek2 kecewa...huhuuu....

Tadi pagi aku ke sekolah dulu untuk mengajar bahasa Indonesia selama 2 jam pelajaran. Setelah itu ada kelas lain, tapi aku tinggal. Aku ijin untuk melanjutkan petualanganku di RS itu. Seperti kata residen di Lab, hasil pemeriksaan darah bisa diambil pagi ini. Sekitar pukul 8.30 aku tiba di RS & menemui mas satpam untuk minta nomor antrian. Nomor antrianku 194. Kemudian aku menuju ke lantai 2 untuk mengambil hasil lab.

Tergelitik

Tergelitik
Sungguh aku sangat tergelitik.
Sebuah komentar yang menggelitik
telinga dan harga diriku

"Kamu masih harus banyak belajar,"
"Kamu pandai, tapi kurang karismatik,"
"Kamu ga pernah belajar amalan,"
"Baca surat ini lho biar begini..baca surat itu biar begitu."

Cerita Usus Buntu 2

Sambungan dari Cerita Usus Buntu 1

Hari ini saya galau segalau-galaunya.... Mau lanjut di RS ini atau tidak?
Pemeriksaan Sabtu yang lalu berkesimpulan saya harus operasi usus buntu. Oleh karea itu dokter meminta saya cek darah ke Lab. Ada 11 jenis pemeriksaan yang diperlukan. Apa saja? Banyak banget males buat mengingatnya.

Terapis oh Terapis

Beberapa hari yang lalu saya sempat goyah iman. Keyakinan tentang sakit usus buntu goyah karena kehadiran seorang terapis. Terapis ini datang ke sekolah & memeriksa beberapa guru di sekolah saya. Hampir semua guru bilang hasil periksaan terapis ini benar meski hanya diperiksa dari jari saja. Bahkan, dia juga bisa menebak perilaku kita dari periksa jari & penyakit ini. Sok Ustad Danu gitu deh.Dia tidak meminta bayaran untuk terapi. Namun apabila ingin membeli obat alternatif dari dia, yaitu sarang semut, kita harus membeyar 100 ribu.

Cerita Usus Buntu 1

Usus buntu....

Apa sih usus buntu itu?

mengapa kedengarannya menakutkan?

Ah tidak juga, semua orang terlahir dengan usus buntu. Hanya, jika usus buntu sudah meradang, terinfeksi, atau sakitlah pokoknya (appendicitis), memang sebaiknya diambil lewat operasi.

Nah termasuk saya ni. Saya sejak kuliah S1 dulu sebenarnya sudah sering merasa sakit pada perut kanan bawah. Pernah datang ke puskesmas atau dokter ya, lupa hehee, udah dibilangin kalau sakit usus buntu. Waktu itu disarankan untuk tidak makan pedas & bayak minum air putih saja. Ya sudah, saya turutin saja. Aman, ga perlu operasi, pikir saya waktu itu.

Pengalamanku dengan Giordani Gold Ruby Lipstick

Pertama lihat gambar lipstick ini di katalog saya cuma bilang, "Iiih mahalnya, kira-kira apa rahasia dibalik lipstick ini ya?"

Beberapa waktu kemudian, saya mendapatkan kesempatan meperoleh diskon 50% dari hadiah BC. Tidak saya sia-siakan kesempatan ini, saya langsung gunakan hadiah BC untuk membeli lipstick ini. 

Giordani Gold Bronzing Pearls, Perona Favoritku

Siapa sih yang ga kenal sama produk yang satu ini: Giordani Gold Bronzing Pearls? Perona wajah dengan bentuk bulat. 

Bulatan-bulatan pearls ini apabila dioleskan ke pipi Anda akan menghasilkan rona alami yang mempesona. Tidak seperti blush-on biasa yang menghasilkan warna mencolok, rona yang dihasilkan bronzing pearls ini sangat alami. Rona yang dihasilkan juga sangat elegant; kita terlihat seakan-akan tidak dandan, tapi sebenarnya dandan.

Menciptakan Rumah Layak Anak

Oleh Rosiena Retno Suryani, ST – Kartasura

Riuh rendah suara anak-anak sore itu memenuhi seisi ruangan rumah kami. Celoteh si kecil yang baru belajar bicara pun menambah ramai suasana rumah. Tak ayal, rumah yang tadinya rapi pun menjadi berantakan oleh mainan anak-anak yang berserakan. 

Ya…rumah memang tempat bermain bagi kedua anak kami yang masih balita. Walau rumah kami tak besar, namun anak-anak terlihat nyaman. Kami memang mendambakan rumah kecil ini menjadi rumah yang layak untuk tumbuh kembang mereka. Merujuk pada istilah yang berkembang saat ini, yakni kota layak anak, maka kami pun ingin rumah kami menjadi rumah layak anak. 

Menjadi Guru Berkarakter Profetik

oleh Anto Suryo Pribadi (Guru di Solo)

Dalam catatan sejarah, guru senantiasa diceritakan sebagai orang yang memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat. Socrates, Plato, dan Aristoteles adalah guru-guru yang mempengaruhi perjalanan sejarah Yunani. Ketika Hiroshima dan Nagasaki dibom oleh Sekutu, pertanyaan yang diajukan Kaisar Jepang kepada punggawa-punggawa bukanlah berapa tentara yang masih ada, melainkan berapa guru yang masih tersisa? Mengapa? Karena guru menentukan maju mundurnya suatu bangsa.

Dalam konteks pendidikan Islam, guru dikenal sebagai pendidik dan merupakan terjemahan dari berbagai kata yakni murrabi, mu'allim, dan muaddib. Kata murrabi sering dijumpai dalam kalimat yang bersifat jasmani maupun rohani. Pemeliharaan tersebut terlihat dalam proses orangtua membesarkan anaknya.

CARE, 4 Karakter Orang Sukses

CARE terdiri dari commitment, achievement, responsibility, dan enthusiastic.

1. Commitment

Orang yang sukses dalam hidupnya akan selalu memiliki komitmen yang kuat dalam segala hal. Nabi Muhammad SAW memegang komitmen meskipun deraan ujian menghalangi perjuangannya. Bilal sanggup menanggung hukuman cambuk untuk memegang komitmen akidahnya.

SBN Big OOM Solo 3 Maret 2013

Pertemuan dengan para sisterline adalah hal2 yang sangat aku tunggu2. Jadi, ketika aku dengan SBN Solo mau mengadakan acara, aku langsung minat banget untuk ikut. Aku langsung colek2 downline2 ku. Akhirnya dapetlah sudah 10 orang (termasuk aku & suami) yang memutuskan untuk booking tiket.

Sehari sebelum hari-H aku masih ikut training dari tempat kerja di Tawangmangu. Ada sms dari downline ku Andhina bahwa dia sedang sakit. langsung deh cleng..cleng..cleng... deg2an hatiku. Padahal pingin banget nunjukkin sama Andhina temen2 di Solo yg udah dapet bonus ratusan ribu sampai jutaan di Solo ini udah banyak. Sampe rumah aku langsung tepar karena capek banget plus rada2 masuk angin.